Desa wisata adalah daerah tujuan wisata yang memiliki daya tarik wisata, fasilitas penunjang, dan akses yang mudah. Desa wisata juga merupakan model pengembangan wisata yang memanfaatkan potensi alam dan budaya desa dengan tetap memperhatikan aspek kehidupan yang sudah ada.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali menyelenggarakan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024. Tahun ini, ADWI mengusung tema "Desa Wisata Menuju Pariwisata Hijau Berkelas Dunia" dengan fokus pada pengembangan desa wisata yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Dalam ADWI 2024, terdapat 5 indikator utama yang digunakan untuk menilai desa wisata, yaitu :
- Daya Tarik Wisata
Indikator ini menilai potensi utama desa wisata yang memiliki keunikan, keautentikan, dan kreativitas. Hal ini meliputi produk wisata (wisata alam, buatan, budaya) dan produk ekonomi kreatif (kriya, kuliner, fesyen).
- Amenitas
Indikator ini menilai kesiapan fasilitas dan pelayanan yang tersedia di desa wisata, seperti homestay, akomodasi, transportasi, toilet, dan aksesibilitas.
- Digital
Indikator ini menilai pemanfaatan teknologi digital dalam pengelolaan desa wisata, seperti website, media sosial, aplikasi pemesanan, dan sistem pembayaran online.
- SDM dan Kelembagaan
Indikator ini menilai kualitas sumber daya manusia dan kelembagaan di desa wisata, seperti ketersediaan SDM yang terampil, struktur organisasi yang jelas, dan program pengembangan SDM.
- Resiliensi
Indikator ini menilai ketahanan desa wisata dalam menghadapi risiko alam dan non-alam, serta memperhatikan isu lingkungan untuk mendukung pariwisata berkelanjutan.
Penilaian desa wisata akan dilakukan oleh tim juri yang kompeten di bidangnya, dengan mempertimbangkan 5 indikator tersebut. Desa wisata yang memenuhi semua indikator dengan baik akan mendapatkan penghargaan ADWI 2024.
ADWI 2024 diharapkan dapat mendorong pengembangan desa wisata di Indonesia, meningkatkan daya saing desa wisata, dan menjadikan desa wisata sebagai lokomotif ekonomi kreatif di pedesaan.
Daftar pemenang ADWI 2024 Berikut adalah daftar desa wisata yang berhasil meraih penghargaan pada ajang ADWI 2024 :
Desa Wisata Terbaik dan Terfavorit ADWI 2024
- Desa Wisata Terbaik: Desa Wisata Les, Buleleng, Bali
- Desa Wisata Terfavorit: Desa Wisata Jagoi Babang, Bengkayang, Kalimantan Barat
Pemenang berdasarkan 5 kategori penilaian ADWI 2024
- Kategori daya tarik wisata
Juara 1: Desa Wisata Batu Lintang, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat
Juara 2: Desa Wisata Cemaga Tengah, Natuna, Kepulauan Riau
Juara 3: Desa Wisata Tiworiwu (Kampung Megalith Bena), Ngada, Nusa Tenggara Timur
- Kategori Amenitas
Juara 1: Desa Wisata Wanurejo, Magelang, Jawa Tengah
Juara 2: Desa Wisata Aik Berik, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat
Juara 3: Desa Wisata Landorundun, Toraja Utara, Sulawesi Selatan
- Kategori Digital
Juara 1: Desa Wisata Gunungsari, Madiun, Jawa Timur
Juara 2: Desa Wisata Danau Diateh - Alahan Panjang, Solok, Sumatra Barat
Juara 3: Desa Wisata Pulau Derawan, Berau, Kalimantan Timur 4.
- Kategori Kelembagaan dan SDM
Juara 1: Desa Wisata Krebet, Bantul, Yogyakarta
Juara 2: Desa Wisata Adat Osing Kemiren, Banyuwangi, Jawa Timur
Juara 3: Desa Wisata Pulau Sibandang, Tapanuli Utara, Sumatra Utara
- Kategori Resiliensi
Juara 1: Desa Wisata Pesona Gunung Prau, Wonosobo, Jawa Tengah
Juara 2: Desa Wisata Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta
Juara 3: Desa Wisata Amping Parak, Pesisir Selatan, Sumatra Barat
Pemenang berdasarkan klasifikasi desa wisata
- Klasifikasi desa wisata rintisan
Juara 1: Desa Wisata Malasigi, Sorong, Papua Barat Daya
Juara 2: Desa Wisata Bangowan, Blora, Jawa Tengah
Juara 3: Desa Wisata Edukasi Cisaat, Subang, Jawa Barat
- Klasifikasi desa wisata berkembang
Juara 1: Desa Wisata Labengki, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara
Juara 2: Desa Wisata Namatota, Kaimana, Papua Barat
Juara 3: Desa Wisata Laha, Ambon, Maluku
- Klasifikasi Desa Wisata Maju
Juara 1: Desa Wisata Jatimulyo, Kulon Progo, Yogyakarta
Juara 2: Desa Wisata Dewi Anom, Malang, Jawa Timur
Juara 3: Desa Wisata Keciput, Belitung, Bangka Belitung
Penghargaan ini tidak hanya memberikan pengakuan tetapi juga menjadi motivasi bagi desa-desa wisata di seluruh Indonesia untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas.
Dari daya tarik wisata hingga kemampuan adaptasi dalam menghadapi tantangan, setiap desa memiliki keunggulan unik yang berkontribusi pada pengembangan pariwisata berkelanjutan.